Abstract

Jembatan Brang Leppu II merupakan akses utama yang menghubungkan antara Desa Sekokat dan Desa Mbawi. Jembatan dibangun karena jalan utama penghubung kedua desa dipisahkan oleh sungai dengan lebar 10m. Diketahui bahwa tanah pada daerah pembangunan jembatan merupakan tanah yang berjenis tanah lempung yang bercampur dengan kerikil dan kerakal. Tanah yang berjenis tanah lempung ini yang bersifat keras dalam kondisi kering dan bersifat plastis pada kadar air sedang namun pada kadar air yang lebih tinggi tanah lempung ini akan bersifat lengket (kohesif) dan sangat lunak dan mudah mengalami pengikisan (abrasi). Oleh karena itu penulis ingin melakukan penelitian terkait analisis kestabilan abutment terhadap gaya guling dan gaya geser pada jembatan leppu II yang bertujuan untuk menambah kekuatan jembatan dalam menahan beban dan meminimalisir kerusakan jembatan. Dari hasil perhitungan stabilitas guling jembatan Leppu II, kombinasi beban arah X dan Y telah memenuhi syarat dimana nilai dari kombinasi beban arah X dan Y lebih besar dari syaratnya yaitu >2, untuk stabilitas geser mendapatkan nilai yaitu >1.5 dan > 1.1 dan stabilitas terhadap gaya dukung mendapatkan hasil lebih besar dari syaratnya yaitu > 3.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call