Abstract

Globalisasi dan kemajuan teknologi turut menjadikan pembelajaran dan penilaian mengikuti arus modernisasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan alternatif untuk menjadikan penilaian sebagai sesuatu yang menyenangkan dan bermakna. Hal ini berkaitan dengan kemampuan mahasiswa dalam mengakses dan menggunakan aplikasi digital untuk berbagai kebutuhan. Penelitian ini diarahkan pada analisis kemampuan Mahasiswa calon guru dalam Pemilihan Platform, kemudahan akses platform, kalimat butir soal, kesesuaian KKO dengan butir soal, kesesuaian KKO dengan butir soal, kesesuaian butir soal dengan tujuan pembelajaran. Dari hasil penugasan pada mata kuliah Evaluasi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia didapatkan bahwa platform digital yang digunakan adalah google form, nearpod, quizizz, kohoot, dsb. Mahasiswa mampu menggunakan aplikasi digital yang cocok untuk mengukur kemampuan peserta didik. Mahasiswa sudah mampu memilih platform digital yang mudah diakses peserta didik dan bisa digunakan dengan perangkat yang pasti dimiliki siswa pada era kekinian. Mahasiswa telah mampu menyusun kalimat sesuai kaidah kebahasaan, namun masih memiliki kekurangan dalam segi unsur konten informasi dalam butir soal. Mahasiswa masih lemah dalam mengembangkan indikator dan memilih KKO secara beragam sehingga pengukuran kemampuan berpikir tingkat tinggi kurang terasah, dan terkesan kurang komprehensif. Sehingga masih terbuka peluang untuk dilakukan kajian peningkatan kemampuan mahasiswa calon guru dalam mengembangkan indicator. Bahkan melihat perkembangan saat ini penelitian ini bisa menjadi landasan dilakukan kajian tentang penilaian pada kurikulum merdeka.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call