Abstract

Penelitian ini memiliki fokus utama pada pembingkaian berita mengenai pemrosesan kasus Lukas Enembe, khususnya pemberitaan yang diterbitkan pada periode 13 Januari 2023 hingga 12 Mei 2023. Dalam menggali lebih dalam mengenai aspek ini, penelitian ini menerapkan metode kualitatif dengan pendekatan naratif. Paradigma yang melandasi penelitian ini adalah konstruktivisme, yang menekankan pada pengertian konstruksi sosial dalam pemberitaan media. Pada penelitian ini, digunakan model analisis framing yang diusulkan oleh Robert Entman. Pendekatan ini menguraikan proses pembingkaian berita oleh media. Terdapat empat tahap analisis framing yang diterapkan, yaitu bagaimana masalah didefinisikan, bagaimana masalah tersebut disajikan, penilaian moral terhadap masalah, dan bagaimana media mengakomodasi masalah. Hasil dari analisis framing Robert Entman pada pemberitaan media online CNN Indonesia menunjukkan bahwa isi berita tersebut didasarkan pada data lapangan, fakta, dan informasi aktual. Lebih penting lagi, dalam pemberitaan ini tidak ada kecenderungan adanya opini atau interpretasi yang berpotensi mengarahkan persepsi pembaca. Dalam penyusunan berita, sumber-sumber yang digunakan adalah sumber yang jelas dan kompeten, serta berguna sebagai penguat informasi yang disajikan. Isi frame berita dibangun berdasarkan data lapangan, terutama dari konferensi pers yang diadakan oleh Tim KPK. Ini menegaskan bahwa media online CNN Indonesia berupaya menjaga keakuratan dan integritas informasi yang disajikan, serta memberikan fokus yang jelas pada fakta-fakta yang ada dalam kasus tersebut.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call