Abstract

Naskah Hodayot yang ditemukan di gua pertama di Qumran, yang diberi teknis pencatatan 1QHa 9:22-35, merupakan lagu-lagu ucapan syukur yang memiliki karakter "doa pengakuan dosa" dan bersifat eskatologis-apokaliptis. Kelompok pengampu (milieu) dari Hodayot adalah kelompok maskilim yang memiliki karakter apokaliptis. Pesan teologis dari hodayot adalah ajaran pembenaran yang sangat mempengaruhi teologi Paulus. Ajaran pembenaran ini sangat memengaruhi teologi antropologis yang berbanding terbalik dengan kedaulatan dan kemuliaan Allah, yang harus diwartakan. Karakter ini juga sangat mempengaruhi teologi Paulus pada khususnya dan teologi Perjanjian Baru pada umumnya.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call