Sintesis komposit titania silika telah berhasil dibuat dari geothermal sludge dengan menggunakan metode sol gel dan sonikasi. Sonikasi digunakan untuk mengecilkan partikel TiO2 dengan bantuan alat sonikator dengan larutan asam sulfat sebagai pelarut TiO2. Sedangkan metode sol gel digunakan untuk mengkompositkan antara silika dari geothermal sludge yang diektraksi menggunakan NaOH menjadi larutan natrium silika dengan larutan TiO2 yang sudah disonikasi sehingga tebentuk komposit titania silika. Untuk mempelajari pengaruh komposisi dari komposit digunakan TiO2 dengam berat 4-8 gram dan pH gelling dari proses sol gel dengan pH 4-8. Komposit titania silika yang tebentuk akan dikarakterisasi menggunakan X-Ray fluorescence (XRF), X-Ray Diffraction (XRD), dan Spektroskopi Fourier Transform Infrared (FTIR). Dari analisa yang dilakukan didapatkan hasil bahwa, dengan penambahan berat TiO2 yang berbeda dan pH gelling yang berbeda didaptkan rasio silika/titania dengan rentang 0,3113-1,5268.Gugus yang menunjukkan adanya ikatan titania silika dapat dilihat pada bilangan gelombang 965,1 dan 967,03 cm-1. Pola XRD dari komposit menunjukkan adanya silika amorf dan kristal titania sehingga terdapat titania dan silika dalam produk. Komposit titania silika dapat digunakan pada proses adsorpsi jika komposisi silika lebih banyak dibanding titania, sedangkan jika komposisi titania lebih banyak digunakan pada proses oksidasi.