ABSTRAK
 Pendahuluan: Stroke adalah kondisi gangguan peredaran darah yang mengakibatkan perubahan fungsi otak. Stroke mengakibatkan penurunan kemampuan aktivitas harian yang berdampak pada kualitas hidup penderita stroke. Penanganan yang baik dapat mencegah komplikasi, dan meningkatkan kemampuan aktivitas harian pasien stroke. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh music movemet therapy (MMT) terhadap kemampuan aktivitas harian pasien stroke di RSUP. Prof. Dr. R.D. Kandou Manado Metode: Metode penelitian Quasi experiment one group pretest and posttest. Penentuan sampel menggunakan teknik consecutive sampling, 65 responden yang diberikan penanganan standar rumah sakit dan MMT 5x/Minggu (30 menit setiap terapi) selama dua minggu. Hasil: Hasil penelitian didapatkan kemampuan aktivitas harian pasien sebelum intervensi 47,7% berada di ketergantungan total, sangat tergantung 46,2%, ketergantungan sebagian 4,6% dan sedikit tergantung 1,5% sedangkan kemampuan aktivitas harian sesudah intervensi MMT berada pada sangat tergantung 38,5%, ketergantungan sebagian 26,2%, mandiri 24,6%, ketergantungan total 7,7% dan sedikit tergantung 3.1%. uji Wilcoxon menunjukkan pengaruh MMT terhadap kemampuan aktivitas harian pasien stroke (p-value 0.000). Diskusi: Penelitian ini merekomendasikan penggunaan MMT sebagai dasar pertimbangan untuk terapi alternatif dalam meningkatkan kemampuan aktivitas harian pasien stroke. 
 
 Keywords: Music, movement, therapy, aktivitas, harian.
Read full abstract