Abstract

Produksi jagung yang melimpah di Indonesia membuat munculnya permasalahan limbah berupa kulit dan tongkol jagung. Kulit jagung telah banyak dimanfaatkan untuk makanan ternak sedangkan tongkol jagung belum banyak dimanfaatkan. Tongkol jagung merupakan bahan yang mempunyai kandungan silika cukup tinggi yaitu sebesar 67,41%. Silika dalam limbah tongkol jagung ini dapat dimanfaatkan dalam pembuatan silika gel. Penelitian ini bertujuan untuk membuat dan mengkarakterisasi silika gel yang berasal dari abu tongkol jagung serta menguji daya adsorpsinya terhadap ion logam tembaga (II). Metode yang digunakan dalam pembuatan silika gel adalah metode sol-gel. Karakterisasi silika gel dilakukan dengan menggunakan FTIR (Fourier Transform Infra Red) dan XRD (X-ray Diffraction). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air dalam silika gel hasil sintesis dengan asam sulfat dan asam asetat berturut-turut adalah 13,314% dan 11,472%. Hasil karakterisasi gugus fungsi dengan FTIR dan kristalinitas menggunakan XRD bahwa silika gel hasil sintesis mempunyai kemiripan dengan Kiesel Gel 60G. Silika gel hasil sintesis dengan asam sulfat mempunyai daya adsorpsi dan efisiensi adsorpsi lebih tinggi dibandingkan dengan Kiesel Gel 60G serta silika gel hasil sintesis menggunakan asam asetat. Kata kunci: adsorpsi, abu tongkol jagung, silika gel

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call