Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti, yang ditandai dengan demam mendadak 2 sampai dengan 7 hari tanpa penyebab yang jelas, lemah/lesu, gelisah, nyeri ulu hati, disertai tanda perdarahan di kulit berupa bintik perdarahan (petechiae, lebam (echymosis) atau ruam (purapura). Tujuan penelitian ini diketahuinya pelaksanaan surveilens epidemiologi penyakit Demam Berdarah Dangue (DBD) di Puskesmas Sungai Raya Tahun 2020. Jenis penelitian ini bersifat kualitatf dengan pendekatan Study Kasus yang bertujuan untuk mengetahui kegiatan surveilans di Puskesmas Sungai Raya Kabupaten Indragiri Hilir Tahun 2020. Teknik pemilihan informan yaitu purposive sampling dengan informan kunci Kepala Puskesmas, informan utama pemegang program DBD dan penanggung jawab surveilans. Analisis data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini adalah pengolahan dan Analisa data memiliki nilai cukup, ketepatan diagnosa memiliki penilaian baik, kelengkapan data dan ketepatan pengiriman data memiliki nilai baik, akses masyarakat nilai baik. Kesimpulan penelitian yaitu belum optimalnya pelaksanaan sistem survailans DBD di Puskesmas Sungai Raya. Disarankan kepada Puskesmas Sungai Raya untuk dapat mengupayakan pemegang program DBD dapat mengikuti pelatihan terkait surveilans sebagai upaya peningkatan kompetensi atau keahlian khususnya terkait pelaksanaan survailans DBD di Puskesmas.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.