Abstract

This research was motivated by the implementation of the Village Cash Workforce Program(PKTD) As a priority program for the use of village funds in 2018 in Stowe villageBrang, Utan District, as one of the villages that has become a pilot project implementationPKTD program that has not been going well. This research aims toknow the strategic strategies for developing the Village Cash Workforce Program (PKTD),to find out what obstacles in the PKTD program and to find outefforts to overcome obstacles in the implementation of the PKTD program in Stowe VillageBerang, Utan District. This study uses a theory based onthe SWOT analysis presented by Siagian in determining Strategic Alternative.This study uses interviews, observation and documentation. Data analysisused is the Miles & Hubberman model. The result of the research is that the strategyappropriate to implement the Village Cash Workforce Program (PKTD) in the village of Stoweberang kecamatan utan is a strategy to use village funds for improvementcommunity capacity so that they have competence, strategies for the use of village funds andprofessional assistants in providing socialization to the community, andstrategies to increase coordination or cooperation between village governments, implementersactivities and society.

Highlights

  • Masih di temukannya pengagguran dan setengah pengangguranSebagai langkah awal peneliti dalam menentukan strategi pelaksanaan program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) ini dengan mengidentifikasi factor internal (kekuatan-kelemahan) dan factor eksternal (peluang ancaman) dengan tehnik wawancara dan observasi

  • Abstrak Penelitain ini dilatarbelakangi oleh dilaksanakannya Program Padat Karya Tunai Desa (PKTD) Sebagai program prioritas penggunaan dana desa tahun 2018 di desa Stowe Brang Kecamatan Utan sebagaai salah satu desa yang menjadi pilot projek pelaksanaan program PKTD yang belum berjalan dengan baik

  • 1)Kekuatan yang dimilik program Padat karya tunai desa di desa stowe brang antara lain

Read more

Summary

Masih di temukannya pengagguran dan setengah pengangguran

Sebagai langkah awal peneliti dalam menentukan strategi pelaksanaan program PKTD ini dengan mengidentifikasi factor internal (kekuatan-kelemahan) dan factor eksternal (peluang ancaman) dengan tehnik wawancara dan observasi. Analisa internal dan eksternal Analisa ini dilakukan untuk mengidentifikasi apa saja yang menjadi Kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam melaksanakan program PKTD yang diperoleh memaluli wawancara dengan beberapa informan kunci. Sehinnga mendapatkan hasil identifikais factor internal dan eksternal adalah sebagai berikut: Analisa Kekuatan Analisa ini merupakan analisa untuk menghasilkan data potensi yang di miliki oleh desa Stowe Brang .Potensi ini akan digunakan untuk mengembangkan pelaksanaan kegiatan Program PKTD. Analisa Kelemahan Kelemahan dalam hal ini yaitu sesuatu yang menjadi kendala dalam pelaksanaan kegiatan Program Padat Karya Tunai Desa (PKTD). Dan kelemahan ini harus segera di minimalisir atau di perbaiki agar tidak menjdi penghambat dalam pengembangan Program PKTD ini. berikut hal-hal yang menjdi kendala pelaksanaan program PKTD di desa Stowe Berang yaitu : 1. Kurangnya Sumber Daya manusia dari segi kualitas

Waktu pelaksanaan biasanya bersamaan dengan waktu panen raya
Terfokus pada
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call