Abstract


 
 
 Sayan Village is one of the villages in Ubud that has a lot of potential to be used as a tourism village. The first three great potentials are natural tourism, potential opportunities for water tubing tourism, and also the potential of Puri Sayan as a heritage tourism object in Sayan Village, which is being planned by the village government and local communities. In addition to the three great potentials, Sayan Village also has the potential for water tourism with beji spring sources which are a source of water that is purified by the local community and is usually used for melukat. In this case, the researcher focused more on discussing the development of biology natural tourism which is currently used as the center of tourism village activities in Sayan Village.
 This study uses collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation. The data analysis technique used is descriptive qualitative analysis and SWOT analysis. The technique of determining informants used purposive sampling technique.
 The results of this study contain the existing conditions of Desa Sayan based on tourism product components, namely attractions, amenities, accessibility, and ancilliary. And the strategy for developing SWOT-based Sayan Tourism Village. So that the strategies obtained produce the best ways to realize one of the missions of Desa Sayan as a sustainable tourism village.
 Keyword: Identification of Existing Conditions, SWOT Analysis, Natural Tourism, Sayan Tourism Village.
 
 

Highlights

  • Salah satu desa yang saat ini berpotensi untuk mengembangkan kegiatan pariwisata sebagai desa wisata yaitu Desa Sayan yang berlokasi di Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali

  • Sayan Village is one of the villages in Ubud that has a lot of potential to be used as a tourism village

  • The first three great potentials are natural tourism, potential opportunities for water tubing tourism, and the potential of Puri Sayan as a heritage tourism object in Sayan Village, which is being planned by the village government and local communities

Read more

Summary

Jurnal Destinasi Pariwisata

Vol 7 No 2, 2019 alam bija di Desa Sayan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Melihat penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian yang sekarang yaitu salah satunya jurnal dengan judul “Strategi Pengembangan Potensi Desa Mengesta Sebagai Desa Wisata Berbasis Ekowisata” oleh Ni Nyoman Sri Astuti (2016), tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi potensi yang terkandung di Desa Mengesta, serta bagaimana penerapan strategi pengembangan dari potensi yang dimiliki Desa Mengesta sebagai desa wisata berbasis ekowisata. Pihak pengelola Desa Sayan sudah membangun paving block dan juga jalan setapak yang dapat dilalui wisatawan dengan berjalan kaki ataupun menggunakan sepeda. Pihak pengelola desa dan juga dengan bantuan partisipasi masyarakat Desa Sayan membuat event yang menjadi rangkaian atraksi di wisata alam bija. Dibawah ini merupakan gambar ataupun hasil foto dari penelitian yang dilakukan, pada foto tersebut mejelaskan bahwa sudah adanya kegiatan leisure dalam mengisi waktu luang yang dilakukan oleh masyarakat lokal yaitu jalan sore di area persawahan alam bija. Pembangunan akses jalan berupa paving block dan juga jalan setapak di area wisata alam bija ini baru dilaksanakan pada Bulan November 2018 lalu, sehingga pihak pengelola belum menambahkan fasilitas tempat sampah di ruasruas jalur tracking dan cycling. Komposisi stakeholder di Desa Sayan terbagi dalam tiga kelompok, yaitu pemerintah desa, pengusaha pariwisata, dan masyarakat lokal

Pengendalian Penduduk dan Keluarga
DAFTAR PUSTAKA
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call