Abstract

Abstract: The increasing demand for environmentally and economically sustainable technologies necessitates innovative approaches in material engineering. This study investigates the repurposing of waste materials by integrating oil palm fiber (OPFib) as reinforcement in porous asphalt mixtures. The primary objective is to examine the effects of adding varying amounts of OPFib (1%, 2%, 3%, 4%, and 5%) on the mechanical properties of asphalt, specifically aiming to improve the asphalt's softening point, viscosity, binder drain-down, and air void characteristics. The methodology involves a series of controlled laboratory tests under diverse conditions to measure these properties. The results indicate that adding OPFib enhances the performance of asphalt by raising the softening point and viscosity, decreasing binder drain-down, and achieving optimal air void levels at certain OPFib concentrations. However, higher OPFib content leads to diminished overall performance. These findings provide insights into the use of OPFib in asphalt mixtures, offering a sustainable solution that enhances road durability and performance, while effectively utilizing waste materials.Abstrak: Meningkatnya permintaan akan teknologi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan secara ekonomi membutuhkan pendekatan inovatif dalam rekayasa material. Penelitian ini menyelidiki pemanfaatan kembali bahan limbah dengan mengintegrasikan serat kelapa sawit (OPFib) sebagai penguat pada campuran aspal porus. Tujuan utamanya adalah untuk menguji pengaruh penambahan OPFib dalam jumlah yang bervariasi (1%, 2%, 3%, 4%, dan 5%) terhadap sifat mekanik aspal, khususnya untuk meningkatkan titik lembek aspal, viskositas, aliran aspal dan karakteristik rongga udara. Metodologi yang digunakan adalah serangkaian pengujian laboratorium sebagai kontrol dalam berbagai kondisi untuk mengukur sifat-sifat tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa penambahan OPFib meningkatkan kinerja aspal dengan meningkatkan nilai titik lembek dan viskositas, mengurangi binder drain-down, dan mencapai tingkat rongga udara yang optimal pada konsentrasi OPFib tertentu. Namun, kandungan OPFib yang lebih tinggi menyebabkan penurunan kinerja secara keseluruhan. Temuan ini memberikan pemahaman tentang penggunaan OPFib dalam campuran aspal, menawarkan solusi berkelanjutan yang meningkatkan daya tahan dan kinerja jalan, sekaligus secara efektif memanfaatkan bahan limbah.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call