Abstract

Pemberlakuan kurikulum terbaru dalam sistem pendidikan Indonesia memerlukan penerapan Higher Order Thinking Skills (HOTS) dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, analisis pertanyaan sangat penting untuk mengetahui ketersediaan HOTS dalam instrumen penilaian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi HOTS yang terdapat pada soal-soal ujian dan menjelaskan mengapa soal-soal tersebut dikategorikan sebagai soal HOTS. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik analisis isi. Sumber data yang digunakan adalah soal-soal ujian bahasa Inggris untuk SMA kelas 10, 11, dan 12 yang dikeluarkan oleh organisasi pendidikan Islam di Jepara untuk tahun ajaran 2022/2023. Penelitian ini dianalisis menggunakan Taksonomi Bloom Anderson dan Krathwohl dengan model tiga dimensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa representasi soal HOTS berdasarkan ranah proses kognitif pada soal ujian kelas 10 sebesar 11,8%, kelas 11 sebesar 20%, dan kelas 12 sebesar 12,1%. Berdasarkan dimensi pengetahuan pada kelas 10, 11, dan 12, soal-soal ujian didominasi dengan kategori pengetahuan faktual dan konseptual, sedangkan soal prosedural dan metakognitif kurang terdistribusi. Berdasarkan hasil penelitian, representasi HOTS pada soal-soal ujian pemahaman membaca kelas 10, 11, dan 12 mempunyai distribusi yang lebih rendah dibandingkan Lower Order Thinking Skills (LOTS).

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call