Abstract


 This study aims to find out psychologist therapeutic communication in dealing with deliberate self-harm clients in 3 research question. This study uses a phenomenological approach. In collecting data, researchers used an interview technique with five informants who were psychologists that practiced and domiciled in Bandung. The results of this study indicate the meaning of a DSH client for a psychologist into three meanings, those who have irrational thoughts, people that have fragile emotion, and those whose emotions are hidden or looking for attention. The experience of psychologist therapeutic communication in dealing with DSH clients is found in 4 major themes: techniques for building therapeutic relationships with clients, the key to understanding clients: active listening, being careful with non- verbal messages, feedback: reserved question. The psychologist's way of handling DSH clients is by handling it like a tailormade (adjusted to the personality and problems of the clients)

Highlights

  • ABSTRAK Penelitian ini merupakan kajian dari komunikasi kesehatan yang bertujuan untuk mengetahui komunikasi terapeutik psikolog dalam menangani klien pengidap Deliberate Self-Harm (DSH) dalam 3 pertanyaan penelitian

  • Hal ini sesuai dengan temuan Crouch dalam jurnalnya Deliberate Self-Harm at an Adolescent Unit: A Qualitative Investigation, yang mana hasilnya menyatakan bahwa hal yang menyebabkan seorang remaja dewasa melakukan DSH adalah ketika mereka merasakan amarah, cemas, dan ketidaktahuan atas apa yang dirasakannya (Crouch, William; Wright, 2004)

  • Engagement and Therapeutic Communication in Mental Health Nursing

Read more

Summary

Komunikasi terapeutik menurut

Peplau merupakan komunikasi yang bersifat holistik dan berpusat pada klien yang melibatkan aspek fisiologis, psikologis, dan spiritual yang diperhatikan oleh klien dengan tujuan untuk mengembangkan pemahaman secara bersama antar perorangan untuk mengembangkan hubungan (Martin, Thompson Carolyn; Chanda, 2016). Lebih dari separuh individu dengan tindakan melukai diri sendiri (DSH) menunjukkan risiko bunuh diri yang signifikan. Depresi dan kecemasan muncul juga sebagai prediktor signifikan dari upaya bunuh diri pada remaja yang menyakiti diri sendiri. DSH, tumbuh keinginan dalam diri peneliti untuk meneliti bagaimana komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh piskolog kepada klien. Fenomena ini menarik untuk dikaji karena memaparkan mengenai pengalaman psikolog yang melakukan proses komunikasi terapeutik dalam menangani pasien DSH tersebut. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan bagian dari kajian komunikasi kesehatan yang berusaha untuk menggali komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh psikolog terhadap klien mereka yang melakukan deliberate self-harm. Pendekatan fenomenologi mendeskripsikan apa yang sama atau umum dari semua partisipan ketika mereka mengalami fenomena (dalam konteks penelitian ini komunikasi terapeutik psikolog dengan klien DSH) (Creswell, 2015).

HASIL DAN PEMBAHASAN
Teknik membangun hubungan terapeutik dengan klien
DAFTAR PUSTAKA
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.