Abstract
Kegiatan bercerita bagi siswa merupakan aktivitas inti yang identik dengan dunia mereka. Dalam kegiatan bercerita, terdapat kedekatan emosional antara siswa dengan pendongeng. Dalam hal ini adalah guru dan orang tua siswa. Bercerita merupakan aktivitas gabungan antara kegiatan menyimak, berbicara, berimajinasi, yang penuh dengan kedekatan empati antara kedua belah pihak. Kriteria cerita anak adalah (1) dituturkan/diceritakan oleh orang dewasa, (2) bertokoh manusia dan berusia anak-anak,<br />jika ada tokoh dewasa sebagai penyampai sikap yang salah dan benar, (3) bertema petualangan, misteri/sihir, dan tolong menolong, (4) latar cerita di tempat yang dapat dijumpai anak-anak dalam kehidupan nyata (lapangan, pegunungan, sawah, pasar, dan rumah), (5) beralur/jalan cerita yang yang lurus atau runtut, (6) jenis cerita bersumber dari kisah nyata atau cerita yang terinspirasi dari kisah nyata, dan (7) amanat harus mengandung nilai-nilai yang positif. Anak akan membayangkannya karena latar, tokoh, dan konflik seolah-olah nyata atau dekat dengan anak. Media Boneka Tangan yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan guru adalah media boneka tangan yang terbuat dari kain flanel dan kain katun, berukuran sedang atau sesuai dengan ukuran tangan, dan memiliki warna yang cerah sehingga menarik.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.