Abstract

Energi terbarukan merupakan solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan energi listrik demi keberlangsungan hidup manusia. Mengingat peningkatan yang terus menerus dalam kebutuhan energi listrik dan energi fosil juga semakin menipis, diperlukan inovasi baru dalam menghasilkan energi terbarukan yang ramah lingkungan. Salah satu metode yang digunakan adalah Ocean Thermal Energy Conversion (OTEC), yang menggunakan perbedaan temperatur antara laut dalam dan permukaan dengan selisih minimal 20 °C untuk menghasilkan energi listrik melalui mesin kalor. Kepulauan Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekurangan pasokan listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi pemanfaatan OTEC di perairan Kepulauan NTT. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data suhu air laut dalam dan permukaan di perairan sekitar Kepulauan Nusa Tenggara Timur, yang diperoleh dari World Ocean Atlas 2013. Data tersebut kemudian diolah menggunakan perangkat lunak analisis data dan Ocean Data View (ODV). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perairan kepulauan Nusa Tenggara Timur memiliki potensi yang tinggi dengan tingkat efisiensi carnot > 7 % dengan potensi listrik yang dapat dihasilkan dari OTEC di wilayah kepulauan NTT adalah sekitar 2.527,4 GWh per tahun.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call