Abstract

Speech is an example of public communication context. How people build arguments in the speech can affect the persuasion process. Justin Trudeau brings refugee issues in his speech as something important for audiences to take concern with. He emphasizes on how world’s leaders in 71st General Debate of the United Nations General Assembly are able to accept refugees the way Canada has done. He wants to show the world that accepting refugees will not bring any harm to the countries. He is the youngest prime minister ever in Canada and pressumed like a leader has lack of experience among the other world leaders. How Justin Trudeau builds his argument on handling a refugee. This study adopts qualitative research with textual analysis as the method, which will use articles, websites and books as literature. The results showed that Justin Trudeau's physical attractiveness and authority in making decisions, credibility in proving promises, and his attractiveness in attracting the world's attention were the most visible components as a leader and speaker. He builds his arguments by showing evidence, case histories, and making people be guilty for doing wrong things with guilt appeal. His message content is full of the proof he has done for Canada in welcoming refugees. He shows vivid case histories and narratives on how Canada is safe by accepting refugees while many countries refuse for the sake of safety.
 Abstrak
 Pidato merupakan salah satu konteks komunikasi publik. Cara orang membangun argumen dalam pidato dapat mempengaruhi proses persuasi. Justin Trudeau membawa isu pengungsi dalam pidatonya sebagai sesuatu yang penting untuk diperhatikan oleh auediens. Dia menekankan bagaimana para pemimpin dunia dalam Debat Umum ke-71 Konferensi Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dapat menerima para pengungsi seperti yang telah dilakukan Kanada. Dia ingin menunjukkan kepada dunia bahwa menerima pengungsi tidak akan merugikan negara. Justin adalah perdana menteri termuda yang pernah ada di Kanada dan dianggap seperti seorang pemimpin yang memiliki pengalaman kurang di antara pemimpin dunia lainnya. Penelitian ini mengadopsi penelitian kualitatif dengan analisis teks sebagai metode, yang akan menggunakan artikel, website, dan buku sebagai literatur. Hasil penelitian menunjukkan, daya tarik fisik dan kewibawaan Justin Trudeau dalam memutuskan, kredibilitas dalam membuktikan janji, dan daya tariknya dalam menarik perhatian dunia adalah komponen yang paling terlihat sebagai pemimpin dan pembicara. Dia membangun argumennya dengan menunjukkan data sebagai bukti, kasus sejarah, dan membuat pihak lain tampak bersalah. Isi pesannya penuh dengan bukti bahwa dia telah melakukan hal yang tepat di Kanada dalam menyambut para pengungsi. Dia menunjukkan kasus sejarah dan narasi yang jelas tentang bagaimana Kanada aman dengan menerima para pengungsi sementara banyak negara menolaknya demi keselamatan mereka.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.