Abstract

Pesantren merupakan wadah bagi seorang anak untuk belajar tidak hanya ilmu agama tetapi juga sebagai pembentukan karakter. Tujuan penelitian mengenai perkembangan moral pesantren ini adalah untuk mengetahui bahwa anak yang baru memasuki dunia pesantren masih perlu beradaptasi dengan lingkungan dan moral seseorang belum langsung bertumbuh dengan baik. Dengan kata lain, yakni secara teoritis penelitian ini bertujuan untuk dapat menambah khazanah keilmuan perkembangan pendidikan moral di pesantren yang dilihat dari kacamata teori seorang tokoh filsafat. Sedangkan secara praktis, orang tua atau tenaga pendidik bisa mengetahui bahwa ada yang namanya tahap perkembangan moral. Oleh karena itu tenaga pendidik dan orang tua diharapkan lebih bersabar dalam menumbuhkan perkembangan moral anak. Adapun metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dari berbagai sumber-sumber terdahulu. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan moral pada seseorang ketika baru menempuh pendidikan di pesantren itu bertahap, karena mereka perlu beradaptasi pada lingkungan sekitarnya. Hal ini sejalan dengan teori perkembangan moral yang dikemukakan oleh John Dewey, yakni pra-moral, konvensional dan otonom.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call