Abstract
Electroplating is the coating metals with thin layers of other metals by electrolysis to improve the surface properties of materials, especially corrosion resistance. Electroplating is widely used in the automotive, electronics, medical, aerospace, gas, and oil industries. This study will discuss the effect of substrate surface roughness of AISI 1045 steel toward surface roughness, hardness, corrosion rate, and bonding strength of the coating. The surface roughness of the substrate is obtained by grinding process using sandpaper with grades 80, 320, and 1000. In this study, the coating material is Chromium. The electroplating parameters used in this research are 5-volt voltage, current 500 Amperes, and the time of 15 minutes. From this research, it is known that the surface roughness of the substrate material has an influence on the quality of the coating. The lower the surface roughness, improve the roughness, hardness, corrosion rate, and bonding strength. Keywords: electroplating, surface roughness, hardness, corrosion rate, bonding strength.
Highlights
Elektroplating adalah pelapisan logam dengan lapisan tipis logam lain melalui proses elektrolisis dengan tujuan untuk memperbaiki sifat permukaan material, terutama ketahanan korosinya
Electroplating is widely used in the automotive, electronics, medical, aerospace, gas, and oil industries
This study will discuss the effect of substrate surface roughness of AISI 1045 steel toward surface roughness, hardness, corrosion rate, and bonding strength of the coating
Summary
Salah satu parameter thermal spray yang cukup berpengaruh terhadap pelapisan material Baja AISI 3115 dengan baja tahan karat 316 adalah arus listrik yang digunakan. Semakin tinggi arus listrik yang digunakan maka kekerasan, ketahanan korosi dan daya lekat antar permukaan menjadi lebih baik [1]. Pemanasan material substrat pada suhu 900C memberikan karakteristik daya lekat, kekerasan, dan densitas permukaan lapisan yang lebih baik jika dibandingkan pada suhu yang lebih tinggi [2]. Faktor yang paling berpengaruh terhadap kualitas lapisan pada proses ini adalah konsentrasi partikel, kemudian diikuti oleh suhu dan densitas arus [6]. Kekerasan, dan kekasaran permukaan lapisan film okside meningkat seiring dengan naiknya waktu pelapisan [9]. Ketebalan lapisan maksimum yang dapat dicapai adalah 33 μm pada waktu pelapisan selama 30 menit serta memberikan kekasaran permukaan yang lebih halus [10]. Daya lekat antar permukaan pada proses pelapisan nirelektrik dapat ditingkatkan dengan pembentukan lapisan Ni-P dan merekaya kekasaran permukaan substrat [11]. Dari ketiga lapisan tersebut maka komposit Ni-Al2O3 memberikan dampak paling baik karena adanya kandungan Al2O3 [14][15]
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.