Abstract

This study about burn up calculations on the HCLWR reactor with two dimensional hexagonal geometric models of uranium using SRAC COREBN has been carried. This study used uranium-235 and uranium-238 as the fuels, light water as coolant and moderator. The calculation was done with computational simulation of COREBN. The calculation aims to produce a conversion ratio more than 1 and a critical multiplication factor (keff). The research used fuels enrichment, burn up period, burn up step, linier power and volume fraction parameters. The percentage of enrichment from U1 and U3 were 3% and U2 was 2,5%. The volume fraction of each material was 52% fuels, 12% cladding, and 36% coolant, the reactor operating period for 548 days with 6 step of burn up then the reactorpower is 2400 MW and the linear poweris 1,792722 MW/cm. The calculation of conversion ratio was 1,01233 and keff was 0,901.

Highlights

  • This study about burn up calculations on the HCLWR reactor with two dimensional hexagonal geometric models of uranium using SRAC COREBN has been carried

  • Telah dilakukan penelitian tentang perhitungan burn up pada reaktor HCLWR model geometri heksagonal dua dimensi bahan bakar uranium menggunakan SRAC COREBN

  • Tujuan dari perhitungan burn up dilakukan untuk menghasilkan nilai rasio konversi lebih dari 1 dan nilai keff yang optimal

Read more

Summary

Pendahuluan

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) adalah salah satu pembangkit energi alternatif yang sekarang sudah banyak digunakan di berbagai negara maju, seperti Amerika Serikat, Prancis, jerman Jepang dan negara maju lainnya. PLTN menggunakan satu atau beberapa reaktor nuklir sebagai sumber panasnya yang dimanfaatkan untuk pembangkit daya termal (BATAN, 2019). HCLWR didesain dengan tujuan untuk mencapai rasio konversi tinggi, jaminan keselamatan (setara atau lebih tinggi dari tingkat keselamatan LWR), dan memiliki nilai eknonomi yang tinggi (Sugimoto., dkk, 1989). HCLWR memiliki beberapa komponen penting, salah satunya yaitu teras (inti) reaktor. Teras (inti) reaktor merupakan salah satu bagian yang penting dari reaktor nuklir (Dudeerstadt dan Louis, 1976). Desain inti reaktor menjadi tahap awal dan salah satu bagian penting dalam reaktor nuklir agar menghasilkan sistem PLTN yang aman, efektif dan ekonomis pada waktu operasi. Analisis perhitungan burn up inti teras reaktor perlu dilakukan untuk mengetahui pembakaran yang ada di inti reaktor melalui nilai rasio konversi seketika (instantaneous conversion ratio). Nilai rasio konversi yang besar dibutuhkan agar akses reaktivitas yang dicapai cukup rendah selama nwaktu burn up yang panjang (Subekhi,dkk., 2015) dan panjang rasio konversi lebih dari 1 menunjukan bahwa bahan bakar yang dikonsumsi lebih sedikit daripada bahan bakar yang diproduksi

Menghitung Densitas Atom
Melakukan Perhitungan pada PIJ
Hasil dan Pembahasan
Variasi Daya Linear
Perubahan Fraksi Volume
Kesimpulan
Daftar Pustaka
Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.