Abstract

Tata letak pabrik dan fasilitas produksi merupakan faktor yang sangat berpengaruh pada kelancaran proses produksi. Tata letak pabrik yang baik ditandai dengan pola aliran perpindahan bahan yang lancar dengan jarak minimal. Semakin pendek jarak perpindahan material maka ongkos material handling yang ditanggung oleh pabrik tersebut akan semakin kecil. Selain itu, penggunaan area pabrik yang tersedia secara efisien juga merupakan ciri dari tata letak pabrik dan fasilitas produksi yang baik. Pada saat pandemi Covid-19, pengaturan tata letak pada suatu pabrik juga harus mempertimbangkan penerapan protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Penilitian ini bertujuan untuk mengatur layout dan pola aliran dan juga menerapkan aturan social dan physical distancing selama pandemi. Metode yang digunakan adalah Metode Triangular Flow Diagram dan pengukuran jarak dilakukan dengan menggunakan Metode Rectilinear. Penelitian merupakan suatu studi kasus pada PT. Citra Nusantara Mandiri (CNM) yang merupakan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mengolah bibit jagung hibrida. Dari evaluasi yang dilakukan, teridentifikasi terjadinya back tracking dan pola aliran yang tidak beraturan pada proses produksi di perusahaan ini. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa penerapan Metode Triangular Flow Diagram menyebabkan berkurangnya jarak perpindahan material sebesar 48,5% dari kondisi awal dan pola aliran material berbentuk U-shape.  

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call