Abstract

SMS Gateway technology used in the outpatient registration process is an applied technology in the field of information. Outpatient outpatient visits are an indication of the hospital's success in managing the public confidence of doctors and re-control of the hospital. Use of SMS Gateway System aims to facilitate the delivery of information through SMS cheap, short and readable for each recipient. This study aims to provide an outpatient registration system at Rumah Panti Wilasa Hospital "Dr. Cipto "and doctor's schedule information via SMS Gateway. The design of this SMS gateway system using System Development Life Cycle (SDLC) method with 5 stages is System Planning, System Analysis, System Implementation and System Maintenance). This application design provides an SMS Gateway based registration information system that generates queue numbers for doctor checks, doctor's schedules and delivery of re-control information for patients.

Highlights

  • Short Message Service (SMS) Gateway technology used in the outpatient registration process is an applied technology in the field of information

  • This study aims to provide an outpatient registration system at Rumah Panti Wilasa Hospital "Dr

  • Jurnal UMB/Aplikasi Short Message Service (SMS) Gateway/2010 [16] Undang-Undang (UU) Republik Indonesia No. Tahun 2009 tentang Rumah Sakit

Read more

Summary

PENDAHULUAN

Kunjungan rawat jalan atau outpatient yang tinggi merupakan suatu indikasi keberhasilan rumah sakit dalam mengelola kepercayaan masyarakat yang melakukan periksa dan kontrol kembali ke rumah sakit tersebut. Rumah Sakit Panti Wilasa “Dr Cipto” merupakan rumah sakit yang masih mengelola kunjungan pasien rawat jalan secara manual. Bagi pasien yang sebelumnya sudah melakukan pendaftaran melalui telepon, petugas rumah sakit masih harus melengkapi entry data pasien yang kontrol atau periksa dokter saat datang ke rumah sakit disamping itu pasien juga masih kesulitan untuk mencari informasi tentang hari dan jam praktek dokter, RS. Panti Wilasa “Dr Cipto” selama semester I dari Januari – Juni tahun 2012 menunjukan adanya gap yang cukup besar yaitu sebesar 29% pasien yang tidak melakukan kontrol kembali ke RS atau Lost Patient sekitar 14.856 orang seperti ditunjukan pada. Gambar 1.1, angka kejadian pasien tidak kontrol kembali kemungkinan disebabkan oleh kendalakendala seperti : 1. Kendala Langsung Petugas RS tidak mengingatkan pasien untuk kontrol ulang karena petugas tidak memiliki data pasien yang akurat

Kendala Tidak Langsung
55 TRANSFORMATIKA
METODE PENGEMBANGAN SISTEM
Instrumen Penelitian
Perangkat Lunak yang Digunakan
Saran Saran dalam penelitian ini yaitu
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call