Abstract

Tujuan dari penelitian ialah : (1) Mengetahui tingkat pemahaman belajar peserta didik dalam menguasai materi pembelajaran kerajaan islam, (2) Mengetahui peningkatan keaktifan belajar siswa dalam materi pembelajaran kerajaan Islam di SMA Negeri 3 Medan sebelum dan sesudah penerapan metode think-pair-share. Metode penelitian merupakan bentuk penelitian tindakan kelas atau dapat disebut juga dengan Classroom Action Reserch. Pengumpulan subjek pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling di kelas X. Penelitian dilakukan dalam dua siklus tindakan. Metode pengumpulan data pada penelitian menggunakan lembar observasi, dokumentasi dan catatan lapangan. Sedangkan instrumen menggunakan lembar observasi keaktifan belajar peserta didik. Dan Analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat keaktifan belajar siswa dalam pembelajaran kerajaan Islam pada pra tindakan 31% dengan kategori rendah, meningkat pada siklus I dengan menggunakan metode think-pair-share 62% dengan kategori sedang, dan pada siklus II meningkat dengan metode think-pair- share sebesar 81% dengan kategori tinggi. (2) Keaktifan belajar siswa sebelum penerapan metode think-pair-share sebesar 31% meningkat pada siklus I dengan penerapan metode think-pair-share sebesar 31% menjadi 62%, pada siklus II terjadi peningkatan kembali sebesar 19% dimana keaktifan siswa pada siklus II menjadi 81%.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call