Abstract

Social science is closely related to the human life and social Science helps the students to develop his/her logic beside value and morality. However social science tend to be recital and the information and the knowledge the student obtains are verbal products. The social science characteristics make the instructional process is dominated by expository approach and the teacher mostly uses oral method. This research aimed at improving the student’s learning achievement at Government Elementary School 9, Grade V, in Rawamangun, East Jakarta, by applying talking stick method. The research conducted as from July through September 2014, employed classroom action research with Kemmis and Taggard’s model. The finding indicated talking stick method is effective to improve the student’s learning achievement.

Highlights

  • Sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa bertugas memberdayakan semua Warga Negara Indonesia agar berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif dalam menjawab tantangan zaman yang selalu berubah

  • Social science is closely related to the human life and social Science helps the students to develop his/her logic beside value and morality

  • The social science characteristics make the instructional process is dominated by expository approach and the teacher mostly uses oral method

Read more

Summary

METODE PENELITIAN

Penelitian ini dilaksanakan pada kelas V SDN 09 Pagi Rawamangun Jakarta Timur. PartisIPSn dalam penelitian ini yaitu Kepala Sekolah dan guru kelas V di SDN 9, 10, dan 11 Rawamangun Jakarta Timur tempat penelitian dilakukan. Posisi peneliti dalam penelitian ini sebagai guru yang mengajarkan materi IPS dan melakukan proses belajar dan pembelajaran di kelas sesuai fokus penelitian. Tindakan akan dikatakan berhasil apabila pada setiap siklus terjadi peningkatan hasil belajar pada siswa dan telah menguasai indikator pembelajaran yang telah dirumuskan dalam RPP. Sedangkan sumber data dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas V SD di wilayah Jakarta Timur sesuai dengan tempat penelitian yang dipilih. Instrument tes untuk mengumpulkan data hasil belajar siswa sedangkan nontes untuk menjaring data pemantau tindakan yaitu data proses pembelajaran selama tindakan diberikan dengan menggunakan lembar pengamatan. Teknik pengumpulan data pada penelitian adalah observasi, tes, dan dokumentasi

HASIL DAN PEMBAHASAN
HASIL PERTEMUAN
HASIL TEMUAN
Siswa belum melakukan refleksi atas pelaksanaan pembelajaran bersama guru
DAFTAR PUSTAKA
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call