Abstract

Marga Dajan Puri merupakan salah satu desa di kecamatan Marga, kabupaten Tabanan. Dari hasil observasi, terdapat sejumlah permasalahan yang dialami oleh desa yaitu kurangnya kesadaran masyarakat mengenai keberadaan dan pentingnya BUMDES. Masalah yang kedua yaitu masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan terutama genangan air yang berpotensi menimbulkan penyakit DBD. Di samping itu, terdapat sejumlah permasalahan yang dialami oleh para pelaku UMKM di Desa Marga Dajan Puri. Namun, masalah utama UMKM yang menghambat pertumbuhan usaha, yaitu kurangnya pemahaman tentang pemasaran digital. Dengan permasalahan yang dihadapi Desa Marga Dajan Puri maka solusi yang diberikan adalah: sosialisasi mengenai BUMDES agar masyarakat Desa Marga Dajan Puri memahami tentang apa itu BUMDES, tujuan pendirian BUMDES, dan manfaat pendirian BUMDES, dan pembuatan banner untuk BUMDES agar meningkatkan visibilitasnya. Kemudian untuk permasalahan DBD, solusi diberikan adalah mengadakan sosialisasi melalui kegiatan penyuluhan ke rumah-rumah warga serta membagikan ABATE. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penyakit DBD dan cara penanggulangannya, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam pemberantasan sarang nyamuk. Kemudian untuk permasalahan UMKM perlu adanya pendataan serta penyuluhan pada pelaku UMKM mengenai strategi pemasaran menggunakan sosial media seperti, Instagram dan facebook. Keberhasilan kegiatan dapat dilihat dari terlaksananya semua kegiatan dengan baik dan menghasilkan luaran yang jelas. Kegiatan pelatihan perlu dilanjutkan ke depannya dengan materi lanjutan untuk semakin meningkatkan pemahaman masyarakat dan ketercapaian tujuan kegiatan pengabdian.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call