Abstract

Liang Ndara Village is one of the villages in West Manggarai Regency, which has ecotourism potential. Yet, based on the observation, the development of ecotourism potential is not maximize yet, so base on the case the observation was doing in order to know the potentials and the attraction of ecotourism, knowing the ecotourism practice and its similarity with ecotourism principles and to decide what action going to take in develop the ecotourism potential in Liang Ndara village with the research method of qualitative. The data collecting by observation, deeper interview, library study and the informant technique which is used is purposive sampling, that is the researcher deciding the informant base on the research purpose. The output of the research shows that the potential and the attraction of the ecotourism in Liang Ndara village is Mbeliling Mountain Liang Kantor Waterfall, Cunca rami Waterfall, Liang Niki cave, Puncak Melo, attraction and culture, Compang kafir stone, logam Talang, weaving, Arak or local wine filtration and ricefield culturation. The practice of ecotourism in Liang Ndara village is not the same as the principles of ecotourism. There are eight criteria of ecotourism, which is not fulfilled yet. The ideal effort of ecotourism development is by fulfilling some criteria that is not fulfilled yet.

Highlights

  • Desa Liang Ndara merupakan salah satu desa yang terletak di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang memiliki potensi wisata alam dan budaya yang beragam

  • so base on the case the observation was doing in order to know the potentials

  • decide what action going to take in develop the ecotourism potential in Liang Ndara village

Read more

Summary

PENDAHULUAN

Desa Liang Ndara merupakan salah satu desa yang terletak di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, yang memiliki potensi wisata alam dan budaya yang beragam. Melihat potensi wisata alam dan budaya yang ada di Desa Liang Ndara masih sangat alami, maka konsep wisata yang sangat cocok adalah ekowisata. Dimana dalam pengembangan pariwisata dengan konsep ekowisata dapat melestarikan kekayaan alam dan budaya untuk tetap berkelanjutan, selain itu dapat memberdayakan masyarakat lokal semaksimal mungkin, karena seluruh aset produksi yang digunakan merupakan milik masyarakat lokal (Suryawan, 2014). Sehingga penitlitian ini penting dilakukan untuk mengetahui potensi dan atraksi ekowisata, praktek ekowisata dan upaya yang dapat dilakukan dalam pengembangan potensi ekowisata di Desa Liang Ndara. Menurut TIES (The International Ecotourism Society), (dalam Arida, 2009) ekowisata merupakan perjalanan wisata alam yang bertanggung jawab dengan cara melakukan konservasi lingkungan dan alam serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal (TIES, 2000). Potensi budaya merupakan potensi yang tumbuh dan berkembang di masyarakat, yakni kehidupan sosial budaya masyarakat, kesenian, adat istiadat, mata pencaharian dan lainnya (Pendit, 1999)

METODOLOGI PENELITIAN Metode pengumpulan data yang digunakan
Potensi dan Atraksi Ekowisata Budaya
Praktek Ekowisata
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call