Abstract

Kemampuan motorik halus anak terlihat masih rendah, hal ini terlihat pada saat kegiatan pembelajaran yang monoton. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan melukis dengan berbagai media di TK P Lampung. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan yang menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart. Subjek penelitian adalah 18 anak di TK P Lampung. Objek penelitian yaitu keterampilan motorik halus anak. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian pada Pra tindakan dilakukan untuk menentukan persentase kemampuan motorik halus sebesar 5,5%, kemudian meningkat menjadi 44% setelah siklus pertama, dan meningkat lagi menjadi 89% setelah siklus kedua. Peningkatan 89% pada siklus kedua membuktikan bahwa kegiatan melukis dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia dini. Kemampuan motorik halus dapat dikembangkan melalui kegiatan melukis dengan berbagai media dimana melalui melukis anak-anak dapat membuat anak belajar merasa sangat menyenangkan bagi anak-anak.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.