Abstract
<p>Kartu Giling Huruf (KGH) as one of the learning media for reading needs to be developed, both in terms of shape, size, color, and material to be more interesting to children so that children will play this tool more often and more easily understand letters and vocabulary as contained in KGH. This research is intended to develop KGH as a medium for learning to read for early childhood 4-6 years old. The sampling procedure in this developmental research follows the ADDIE development model (analysis, design, development, implementation, and evaluation) which is carried out in Ar-Rohmah Kindergarten. The stages required observation time along with the development of KGH in semester 2, February - May in 2014/ 2015 academic year. The<br />results of the effectiveness test and trial development results showed that the KGH developed is ready to be used and produced in a wider scope.</p>
Highlights
Usia dini merupakan usia bermain yang sekaligus menjadi masa keemasan dan peka bagi anak untuk menerima berbagai stimulasi dan berbagai upaya pendidikan dari lingkungannya (Sujiono & Sujiono, 2013)
material to be more interesting to children
The results of the effectiveness test and trial development results showed that the Kartu Giling Huruf (KGH) developed is ready to be used
Summary
Penelitian ini dilakukan pada anak usia 4-6 tahun di TK. Masyithoh dan TK Ar-Rohmah. Untuk ujicoba lapangan peneliti melibatkan 49 anak dari TK Ar-Rohmah yang terbagi dalam dua kelas, yaitu kelas eksperimen (Kelompok Cempaka) berjumlah 26 anak , dan kelas kontrol (Kelompok Dahlia), berjumlah 23 anak. Tahap desain yang terdiri dari dua kegiatan, yaitu: 1) menetapkan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan dikembangkan dalam kaitannya dengan KGH; dan 2) merancang media pembelajaran berupa KGH yang diharapkan mampu meningkatkan kemampuan membaca anak usia 46 tahun. 3) Ujicoba produk KGH yang terdiri dari tiga kegiatan, yaitu: 1) ujicoba awal (one-to-one trying out) dengan melibatkan 1 – 3 anak; 2) ujicoba kelompok kecil (small group tryout); dan 3) ujicoba kelompok besar atau uji coba lapangan (field tryout) yang sering dikenal dengan istilah uji empiris karena dilakukan untuk menguji validitas produk hipotesis. Hasil evaluasi dipakai sebagai acuan apakah APE KGH sudah tidak memerlukan revisi lagi dan layak untuk digunakan dalam skala luas dan bisa dikatakan produk akhir
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.