Abstract

Pendahuluan: Kanker payudara merupakan penyakit dengan angka kejadian yang cukup tinggi di berbagai negara dan memiliki resiko kematian yang tinggi jika ditangani secara terlambat. Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dapat dilakukan untuk mendeteksi gejala kanker payudara secara dini sehingga dapat mengurangi resiko kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh pendidikan kesehatan dengan media audio visual terhadap pengetahuan remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di SMAN 1 Kuta Utara. Metode: Metode penelitian ini menggunakan pre eksperimental dengan one group pre-post test design. Sampel pada penelitian ini berjumlah 33 siswi yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Hasil: Pengukuran pengetahuan siswi dalam pre test didapatkan hasil 17 orang (51,5%) berpengetahuan kurang dan 16 orang (48,5%) bepengetahuan cukup. Pada hasil post test pengetahuan didapatkan peningkatan yaitu 20 orang (60,6%) berpengetahuan baik dan 13 orang (39,4%) berpengetahuan cukup. Diskusi: Hal ini disebabkan karena siswi telah mendapatkan perlakuan berupa penyampaian informasi melalui pendidikan kesehatan dengan media audio visual tentang SADARI yang telah diberikan oleh peneliti.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call