Abstract

Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian Nonequivalent Posttest-Only Control Group Design, Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMPIT Wahdah Islamiyah Gowa, pada tahun ajaran 2022/2023 yang terdiri dari tiga kelas. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini memberikan tes subjektif yang berbentuk tes uraian (essay). Data hasil belajar siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dikumpulkan dan selanjutnya diolah serta dianalisis untuk menjawab perumusan masalah dan hipotesis pada penelitian ini. Teknik analisis data hasil penelitian ini menggunakan dua teknik statistik yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial. Analisis yang digunakan adalah pengujian hipotesis mengenai perbedaan dua rata-rata menggunakan uji-t. Sebelum melakukan pengujian hipotesis, data yang diperoleh terlebih dahulu dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas sebagai uji prasyarat analisis. Berdasarkan hasil analisis data penelitian ditarik kesimpulan bahwa rata-rata hasil belajar matematika siswa kelas VII SMPIT Wahdah Islamiyah Gowa yang mengunakan metode pembelajaran means ends analysis berada pada kategori tinggi dengan rata-rata skor hasil belajar 60,41.Rata-rata hasil belajar matematika siswa kelas VII SMPIT Wahdah Islamiyah Gowa yang mengunakan metode ceramah dengan rata-rata skor hasil belajar 42,94. Rata-rata hasil belajar matematika siswa kelas VII SMPIT Wahdah Islamiyah Gowa yang diajarkan dengan metode pembelajaran means ends analysis lebih tinggi dibandingkan dengan metode ceramah.
 
 

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.