Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh likuiditas, solvabilitas, profitabilitas dan aktivitas terhadap price earnings ratio pada perusahaan makanan dan minuman, baik secara parsial maupun simultan. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia pada tahun 2022. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatori dengan analisis data regresi linier berganda, uji t, uji F dan koefisien determinasi. Berdasarkan uji parsial diperoleh hasil bahwa variabel Likuiditas, Solvabilitas dan Aktivitas tidak berpengaruh signifikan terhadap price earnings ratio. Variabel profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap price earnings ratio. Hasil pengujian secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan variabel likuiditas, solvabilitas, profitabilitas dan aktivitas secara simultan terhadap price earnings ratio pada perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia. Hasil koefisien determinasi yang diperoleh adalah sebesar 15,5%, keempat variabel tersebut berpengaruh terhadap price earnings ratio, sedangkan sebesar 84,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini seperti cash rasio, debt ratio, gross profit margin, total aset dan rasio turnover. Sebagai investor, Anda dapat mengoptimalkan aset yang ada, selain itu investor juga dapat menambah modal dan keuntungan perusahaan. Bagi penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan perusahaan dari sektor lain untuk memperoleh variasi hasil penelitian.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.