Abstract
One way to increase government revenue from the tax sector is by increasing taxpayer compliance itself. The purpose of this study was to determine the effect of service quality, understanding of regulations and taxation sanctions on individual taxpayer compliance registered at North Badung KPP Pratama. The study was conducted at the KPP Badung Utara in 2018. The sample selection was 100 taxpayers using the Slovin formula. Data collection was carried out by distributing questionnaires to WPOP registered in North Badung KPP Pratama and the analysis techniques using multiple linear regression analysis. Based on the results of the analysis, it is known that service quality, understanding of regulations and taxation sanctions have a positive effect on individual taxpayer compliance registered in North Badung KPP Pratama, with the value of calculating each variable greater than the label, and having a significance value greater than 0.05.
 Keywords : Quality Of Service; Understanding Of Tax Regulations; Tax Sanctions; Individual Taxpayer Compliance.
Highlights
One way to increase government revenue from the tax sector is by increasing taxpayer compliance itself. The purpose of this study was to determine the effect of service quality
understanding of regulations and taxation sanctions on individual taxpayer compliance registered at North Badung Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama
The study was conducted at the KPP Badung Utara
Summary
Berdasarkan Tabel 1. menunjukan bahwa penerimaan dari sektor pajak lebih besar dibandingkan penerimaan dari sektor non pajak, hal tersebut membuktikan bahwa kontribusi pajak sangat signifikan dan terus meningkat dari tahun ketahun sebagai sumber penerimaan Negara.Pajak digunakan untuk membiayai rumah tangga negara yaitu pengeluaran-pengeluaran yang bermanfaat bagi masyarakat luas dan sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijakan pemerintah dalam bidang ekonomi (Poulson and Kaplan, 2008). Menunjukan bahwa penerimaan dari sektor pajak lebih besar dibandingkan penerimaan dari sektor non pajak, hal tersebut membuktikan bahwa kontribusi pajak sangat signifikan dan terus meningkat dari tahun ketahun sebagai sumber penerimaan Negara.Pajak digunakan untuk membiayai rumah tangga negara yaitu pengeluaran-pengeluaran yang bermanfaat bagi masyarakat luas dan sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijakan pemerintah dalam bidang ekonomi (Poulson and Kaplan, 2008). Terdapat dua fungsi pokok pajak (Mardiasmo, 2011:11) yaitu fungsi penerimaan (budgetair) adalah pajak sebagai sumber dana bagi pemerintah untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran dan fungsi mengatur (regulerend) pajak sebagai alat untuk mengatur atau melaksanakan kebijakan pemerintah dibidang social dan ekonomi. SPT dalam self assesment system merupakan sarana yang digunakan oleh wajib pajak untuk melakukan perhitungan atas pajak terutangnya, kemudian melaporkan dengan benar semua hal dari identitas wajib pajak, kegiatan usaha sampai harta yang semua berkaitan dengan perpajakan. Wajib pajak juga menggunakan SPT ini sebagai dasar atau bukti bahwa wajib pajak tersebut telah melakukan kewajiban perpajakannya (Handayani, 2013:2)
Sign-in/Register to view highlights & summary Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Schedule a callDisclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.
