Abstract
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris, faktor-faktor yang mempengaruhi leverage untuk masih ada hasil pencarian yang tidak konsisten dari studi sebelumnya. Berdasarkan data dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), di samping menggunakan faktor pajak yang terdiri dari tarif pajak perusahaan, dan non-utang pajak perisai, yang mempengaruhi leverage, ada juga faktor-faktor lain yang mempengaruhi utang, yang peluang set investasi, profitabilitas, dan utang masa lalu. Seluruh analisis penelitian ini berdasarkan pada teori struktur modal dan teori perusahaan. Data yang dianalisis adalah kombinasi dari time series dan cross-section data atau data panel, memanfaatkan model regresi didukung oleh software SPSS 20 pada 0,05 atau 5% dari tingkat signifikansi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat signifikansi 0,05, set kesempatan investasi (0006) dan utang masa lalu (0000) berpengaruh positif signifikan terhadap leverage. Sedangkan tarif pajak penghasilan badan (0721), non-utang pajak perisai (0133) tidak berpengaruh signifikan untuk leverage di signifikansi 0,05. Sementara profitabilitas (0000) negatif memiliki pengaruh yang signifikan untuk leverage di signifikansi 0,05. Kata kunci : leverage, tingkat perusahaan pajak, non-utang pajak perisai, set kesempatan investasi, profitabilitas, utang masa lalu.
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.