Abstract

This study evaluates the impact of IFRS adoption, fair value information of property, plant, and equipment (PPE), and disclosure of appraiser services into a firm's information asymmetry. Information asymmetry is the primary reason for the existence of accounting. Accounting could be a mechanism to enable communication of useful information from insiders to outsiders. IFRS adoption and better disclosure are important factors that avoid exploitation by informed bodies, and protect uninformed investors. Using Indonesian data, this study analyzes two year before and after 2011, an implementation year. This research gives evidence that IFRS adoption is able to decrease information asymmetry. Disclosure of appraiser services is also able to decrease information asymmetry, however, fair value information of PPE is not an important determinant of information asymmetry. Other results present that share prices, share turnover, and firm size can affect information asymmetry. By knowing the factors affecting information asymmetry, information asymmetry problem could be minimized. This study concludes that IFRS implementation and disclosure of appraiser services affect information asymmetry.

Highlights

  • PENDAHULUAN Asimetri informasi merupakan topik yang penting, karena setiap perusahan pasti mengalami masalah asimetri informasi (Flannery, Kwan, dan Nimalendran, 2004)

  • This study evaluates the impact of International Financial Reporting Standards (IFRS) adoption, fair value information of property, plant, and equipment (PPE), and disclosure of appraiser service into firm’s information asymmetry

  • Perkembangan Konvergensi International Financial Reporting Standards (IFRS) di Indonesia. http://www.sai.ugm.ac.id/site/images/pdf/ifrs.pdf

Read more

Summary

REVIEW LITERATUR

Teori keagenan digunakan sebagai landasan teori utama dalam studi ini. Bidask Spread merupakan proksi yang sering digunakan dalam beberapa penelitian untuk mengukur asimetri informasi yang terjadi (Liao et al, 2013). Aturan itu diterapkan untuk penyusunan laporan keuangan entitas yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012. Beberapa manfaat yang diharapkan dalam penerapan IFRS adalah keterbandingan, peningkatan transparansi, pengurangan biaya modal, peningkatan investasi global, serta pengurangan beban penyusunan laporan keuangan (IAI, 2009; Zamzami, 2011). Studi Leuz dan Verrecchia (2000) menunjukkan bukti bahwa perusahaan Jerman yang mengadopsi standar internasional mengalami penurunan asimetri informasi. Dengan mengadopsi standar akuntansi internasional, maka perusahaan secara simultan akan meningkatkan level pengungkapannya. Studi ini memprediksi bahwa adopsi IFRS akan menurunkan asimetri informasi. H1 : Adopsi IFRS menurunkan asimetri informasi pada perusahaan

Dampak Pemberian Informasi Nilai
Jumlah badan usaha yang diteliti
LOGSPREAD LOGPRICE LOGTO LOGSIZE
Dimana penelitian ini menjadikan
DAFTAR PUSTAKA
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call