Abstract
In today's modern era, the development of technology and informatics is not something foreign to the public. As currently, RFID and Microsoft Excel technology can be used to overcome problems in everyday life such as student attendance or employees in private and government-owned agencies, security systems, parking systems, and can be used to monitor various reports on inventory that can be known in real time. time either by online or by synchronizing data, so the development of RFID technology cannot be doubted. However, the development of technology in Indonesia itself has not been fully evenly distributed where there are some areas that still do not apply this technology as a tool for daily activities, there are still a lot of regions that collect employee attendance still use the para or signature method, this of course can lead to fraud committed by unscrupulous employees for personal gain. The purpose of this study is to optimize and reduce attendance manipulation of sub-district office employees, because there are still a lot of government agencies, especially local government agencies that still perform attendance manually, such as the Witihama sub-district office. Witihama District is one of the sub-districts in eastern Indonesia, precisely in East Flores Regency, East Nusa Tenggara which still uses the employee initials method, so a technology such as RFID is needed to support the work of employees because this technology is very effective. The function of using RFID is to validate attendance and the function of Microsoft Excel itself is a media of information and attendance monitoring system directly and accurately by the disciplinary commission of the sub-district office.
Highlights
Abstract−In today's modern era, the development of technology and informatics is not something foreign to the public
Pada dasarnya sistem absensi dalam sebuah instasi berbeda-beda, ada yang menggunakan metode manual ataupun dengan menggunakan bantuan teknologi seperti Id card ataupun fingerprint. namun masih banyak instansi swasta atau pemerintahan yang menggunakan sistem manual, seperti tanda tangan atau paraf, tentu dengan menggunakan sistem seperti ini sangatlah rawan untuk disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab
Penggunaan Microsoft Excel sebagai media informasi dan monitoring sangtatlah efektif dan efesien, hal ini dikarenakan sangat mudah saat pengoperasian dan tidak memerlukan biaya ataupun internet, hal ini disebabkan karena penyebaran internet di pelosok negeri belum juga merata dan juga belum stabil, maka diperlukan sebuah teknologi ini untuk menunjang kinerja dan kejujuran para pegawai dikecamatam, serta data absensi ini dapat di simpan untuk laporan atau rekapitulasi oleh komisi displin kecamatan
Summary
Untuk mengantisipasi tindakan yang tidak bertanggung jawab tersebut maka diperlukan sebuah teknologi seperti Radio Frequency Identification (RFID) dan Microsoft Excel guna menunjang absensi kehadiran pegawai kantor camat serta meningkatkan kualitas sumber daya dan pelayanan publik. Dari beberapa penelitian terdahulu yang telah dilakukan, dengan itu penulis melakukan sebuah pengembangan sistem dengan memanfaatkan Microsoft Excel sebagai media informasi absensi pegawai, hal ini di karena Microsoft Excel sangat mudah di operasikan serta dapat menyimpan hasil absensi dengan 2 (dua) mode yaitu secara online dan offline (Dekstop Aplication). Penyimpanan dengan metode online yaitu dengan memanfaatkan fitur Onedrive yang telah disediakan oleh Microsoft hal ini untuk mengantisipasi hal diluar dugaan seperti keruskan pada komponen komputer admin, dengan begitu admin dengan mudah melakukan back-up data absensi pegawai
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.