Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together dan Group Investigation. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain randomized control group pre-test post-test design. Penelitian dilakukan di kelas XI IPA SMA Negeri 5 Kupang. Analisis data dilakukan menggunakan uji-t. Hasil uji t dengan taraf signifikan 5% (α = 0,05) diperoleh nilai Sig(2-tailed) 0,006<α 0,05 dan nilai ttabel 2,854>thitung 1,99547 sehingga menerima Ha. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis yang signifikan antara siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together dan Group Investigation. Kemampuan berpikir kritis siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Numbered Heads Together lebih tinggi daripada siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Group Investigation.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call