Abstract
Information communication technology (ICT) continues to increase human activities. Higher Education Institutions around the world have used this technology to enhance learning experiences and overcome geographic barriers in the creation and delivery of educational knowledge. In this context, online distance education (PJJ) has become popular in Higher Education as an educational process that can help them achieve international prestige as well as increase their student numbers through ICT-based learning. Including in the current Covid-19 pandemic era, the PJJ method is the only solution in this pandemic. However, the successful implementation of PJJ using ICT presents a number of challenges. This paper explores institutional, technological, cultural and learner challenges, the manifestation of which can vary from country to country using Checkland's Soft System Methodology (SSM) as a learning methodology. We present an empirical examination of the challenges of PJJ in the context of Saudi culture during the COVID-19 pandemic.
Highlights
Article history: Dikirim tanggal: 16 November 2020 Revisi pertama tanggal: 26 November 2020 Diterima tanggal: 30 November 2020 Tersedia online tanggal: 14 Desember 2020
Including in the current Covid-19 pandemic era, the Pendidikan Jarak Jauh Online (PJJ) method is the only solution in this pandemic
The successful implementation of PJJ using Information communication technology (ICT) presents a number of challenges
Summary
Pendidikan jarak jauh online dapat didefinisikan sebagai bentuk pendidikan khusus dimana guru dan siswa dipisahkan secara fisik dan berkomunikasi melalui internet. Mengelola kedua fitur tersebut situasi lingkungan sistem PJJ dalam hal tantangan yang diidentifikasi serta perspektif pemangku kepentingan dapat berkontribusi untuk mengurangi peluang yang diperhitungkan dimana pun relevan dan perlu, untuk mendapatkan wawasan yang bermakna tentang masalah PJJ dan PJJ. Untuk mengisi kesenjangan ini dalam literatur PJJ, tulisan ini mengusulkan SSM Checkland sebagai metodologi pembelajaran untuk mempertimbangkan PJJ sebagai keseluruhan sistem membutuhkan desainer dan manajer PJJ untuk mengeksplorasi dan mempelajari lebih lanjut tentang masalah-masalahnya, hubungan antara mereka dari perspektif pemangku kepentingan yang berbeda. Menurut Gatewood (2014), definisi yang jelas tentang sifat pendidikan jarak jauh tidak hanya penting untuk mengarahkan debat dan penelitian pedagogi yang bermakna tetapi juga bermanfaat bagi pemangku kepentingan, termasuk guru dan siswa. Dan penulis terinspirasi dari beberapa studi terkait tentang penggunaan PJJ di Arab Saudi dan dikaitkan dengan konteks covid-19 yang saat ini berlangsung dimana PJJ sebagai solusi bidang pendidikan. Berikut gambaran tantangan PJJ di Arab Saudi selama ini dituangkan pada bagian tinjauan pustaka
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have