Abstract

This research attempts to build a structural model based on an integrative approacht o explain labor intention to participate in collective action. This research is relevant because most of the existing theories and approaches explained collective action phenomena partially. The main objective of this research ist o analyst the integrative approach of psychological social psychology (individual factors), sociological social psychology (inter-group relation factors) and social constructionism (societal factor) an explaining labor intention to participate incollective action such as demonstrations and labor strikes. This integrative approach research tested a theoretically derived pattern of specific relationship between individual level of analysis, inter-group relation and societal or ideological level of analysis where each level of analysis wasre presented by one or more theories. The research model proposes three exogenous latent variables namely: social representation, organizational commitment and union commitment and four endogenous latent variables that are: social identity, relative deprivation, expectancy-value motives and intention to participate in collective action. These research findings proved that an integrative approach model which was represented by expectancy-value motives (individual level), both relative deprivation and social identity (inter-group level) and social representation (societal level) explain labor intention to participate in collective action significantly in non participant sample. On the other hand, in participant sample there were only two factors namely inter-group relation and socilc ontext explain the emerging of the labor intention to participate incollective action. keywords: collective action, labor, individual factors, inter-group relation factors, and societal factor

Highlights

  • build a structural model based on an integrative approach to explain labor intention to participate in collective action

  • The main objective of this research is to analyze the integrative approach of psychological social psychology

  • in explaining labor intention to participate in collective action

Read more

Summary

Pendahuluan

Tulisan ini didasari pada dua landasan pemikiran yaitu: landasan praktis dan landasan teoritis. Sepengetahuan peneliti, belum ditemukan penelitian yang mencoba mengintegrasikan pendekatan psychological social psychology, sociological social psychology dan social constructionism untuk menjelaskan fenomena aksi kolektif secara lebih komprehensif khususnya di kalangan buruh. Peneliti membangun tesis bahwa integrasi terhadap ketiga pendekatan dalam psikologi sosial, yaitu psychological social psychology (analisis faktor individual), sociological social psychology (analisis faktor hubungan antarkelompok) dan social constructionism (analisis faktor masyarakat) dapat menjelaskan fenomena partisipasi buruh untuk mengikuti aksi kolektif secara komprehensif. Penelitian ini berupaya untuk mengintegrasikan ketiga pendekatan dalam psikologi sosial melalui hubungan kausal melalui teori-teori yang berada di dalam masingmasing pendekatan sebagai berikut: (1) psychological social psychology approach, yaitu analisis pada tingkat individual, yang diwakili oleh teori motif harapan-nilai (MHN), komitmen pada perusahaan (KP) dan komitmen pada serikat buruh (KSB) serta intensi buruh untuk mengikuti aksi kolektif; (2) sociological social psychology approach, yaitu analisis pada tingkat hubungan antarkelompok, yang diwakili oleh teori-teori identitas sosial (IS) dan deprivasi relatif (DR) dan; (3) social constructionism approach, yaitu analisis pada tingkat societal/ideological, yang diwakili oleh teori representasi sosial (RS). Berdasarkan uraian dinamika hubungan antar-variabel yang diteliti maka hipotesis penelitian adalah sebagai berikut: (a) Model teoretik yang menggambarkan pengaruh langsung dari variabelvariabel motif harapan-nilai, komitmen pada perusahaan, komitmen pada serikat buruh dan deprivasi relatif serta pengaruh tidak langsung dari variabelvariabel identitas sosial dan representasi sosial sesuai (fit) untuk menjelaskan intensi buruh untuk mengikuti aksi kolektif pada sampel yang pernah maupun yang belum pernah mengikuti aksi kolektif; (b) Ada perbedaan besarnya pengaruh dari variabel-variabel representasi sosial, identitas sosial, deprivasi relatif, motif harapan nilai, komitmen pada perusahaan dan komitmen pada serikat buruh terhadap intensi buruh untuk mengikuti aksi kolektif pada sampel yang pernah maupun yang belum pernah mengikuti aksi kolektif; (c) Model teoretik yang diuji tidak berlaku sama pada kedua sampel responden yang pernah dan belum pernah mengikuti aksi kolektif

Metode Penelitian
Hasil Penelitian
Simpulan
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call