Abstract

Kota Makassar sering mengalami banjir di sekitar Sungai Tallo, khususnya pada ruas tengah kota sepanjang 3,2 km. Masalah banjir ini disebabkan oleh tingginya intensitas curah hujan dan faktor manusia yang menyebabkan perubahan karakteristik sungai. Meskipun banjir di Sungai Tallo telah menjadi objek penelitian dari berbagai universitas, belum ada strategi penanganan banjir yang handal karena belum menyentuh akar permasalahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisis kapasitas Sungai Tallo secara akurat untuk memahami potensi banjir yang terjadi, serta mencari solusi penataan ruang air milik Sungai Tallo yang dapat membantu dalam pengendalian banjir di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan mengumpulkan data primer dan sekunder. Analisis hidrologi dilakukan untuk menganalisis curah hujan dan analisis hidrolika untuk menganalisis sebaran genangan banjir. Hasil analisis debit menggunakan metode HSS Nakayasu menunjukkan debit banjir periode ulang (Q25) pada daerah penelitian sebesar 552.87 m3/detik, yang menyebabkan kenaikan tinggi muka air 0.8 meter di kawasan sekitar lokasi penelitian. Penentuan garis sempadan sungai dengan lebar 15 meter dari tepi sungai menunjukkan terdapat 21 rumah yang melanggar di daerah kawasan sempadan sungai. Banjir di Sungai Tallo disebabkan oleh curah hujan yang tinggi dan faktor manusia. Penentuan garis sempadan sungai sangat penting untuk menjaga keselamatan sungai. Penelitian ini menyarankan untuk melakukan pengendalian banjir yang lebih efektif dan berkelanjutan, melibatkan masyarakat, serta melakukan koordinasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan instansi terkait.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.