Abstract
Partners in the implementation of this community empowerment program is an orphan cared by Yayasan Panti Asuhan Keluarga Muhammadiyah (PAKYM) and homemakers who are members of the organisation Aisyiyah branch Laweyan Surakarta. Community empowerment program that has been done is to provide training cultivation of cassava plants and training of cassava-based food making. Training given to orphans in the form of cultivation practice of superior cassava crop. Training begins with the selection of cassava seeds, land preparation, and planting of cassava seeds. While the training provided to the members of Aisyiyah members is in the form of food processing training based on cassava. The purpose of this program is to provide entrepreneurial supplies for orphans with the hope of having an entrepreneurial spirit. Similarly, the practice of food processing based on cassava aims to provide skills for the Aisyiyah members in the desire to pioneer side business that can help increase family income.
Highlights
Penanaman jiwa kewirausahaan sangat penting dilakukan bagi setiap orang dari sedini mungkin
Partners in the implementation of this community empowerment program is an orphan cared by Yayasan Panti Asuhan Keluarga Muhammadiyah (PAKYM) and homemakers who are members of the organisation Aisyiyah branch Laweyan Surakarta
Training begins with the selection of cassava seeds, land preparation, and planting of cassava seeds
Summary
Penanaman jiwa kewirausahaan sangat penting dilakukan bagi setiap orang dari sedini mungkin. Hal ini sebagai upaya dalam melatih sifat kemandirian seseorang dalam mengambangkan usaha dan akan berguna kelak ketika sudah memasuki usia dewasa dengan penuh tanggung jawab. Penanaman jiwa kewirausahaan dapat dilakukan dengan berbagai cara yaitu salah satunya memberikan pelatihan ketrampilan dalam berbagai bidang kepada masyarakat. Salah satu bagian dari masyarakat yang perlu mendapatkan perhatian terutama dalam penanaman jiwa kewirausahaan tersebut yaitu anak-anak dan para ibu rumah tangga. Hal ini dilakukan untuk memberikan jalan usaha ketika mereka sudah beranjak dewasa. Program pengabdian ini menggandeng dua mitra yaitu anak-anak yatim yang tergabung dalam Panti Asuhan Keluarga Yatim Muhammadiyah (PAKYM) dan Ibu-ibu rumah tangga yang tergabung dalam organisasi Aisyiyah Kecamatan Laweyan. Sebagian besar mereka berasal dari wilayah pedesaan yang familiar dengan budaya bertani. Oleh karena itu program pengabdian ini mengarahkan mereka untuk mengasah ketrampilan bercocok tanam yaitu dengan pelatihan budidaya tanaman singkong. Dari hasil kajian analisis situasi yang dilakukan terhadap dua mitra, dapat diidentifikasi beberapa permasalahan yang ada yaitu seperti yang tertera pada tabel 1
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have