Abstract
This study aims to describe the learning planning applied at SMA 1 Painan. Students' high enthusiasm for music arts lessons and the many achievements in the field of music is proof that teachers have successfully implemented learning strategies. The method used in this research is descriptive qualitative research method. The subjects of this study were music art teachers, principals and some students of SMA 1 Painan. The object of this research is the learning strategy implemented at SMA 1 Painan. Data collection techniques used in this research are observation, interview and documentation. To test the validity of data in this study used source triangulation techniques, namely comparing between data sources with each other as material for data analysis. Data analysis techniques used in this research use interactive analysis techniques. There are four components, namely: 1) data collection techniques 2) data reduction 3) data presentation and 4) conclusion drawing. Based on the results of the research obtained conclusions that some musical arts learning strategies applied in SMA 1 Painan namely, 1) learning preparation; 2) learning management; 3) use of learning media; 4) application of learning methods, models and approaches; 5) approach to motivate students; 6) evaluation of learning.
Highlights
Pendidikan merupakan suatu hal yang mendasar bagi seluruh aspek kehidupan manusia di negara manapun
This study aims to describe the learning planning applied at SMA 1 Painan
6. Evaluasi pembelajaran tidak hanya dilakukan saat UTS dan UAS, namun dengan mengadakan ulangan harian setelah penyelesaian Kompetensi Dasar (KD) dan pada proses pembelajaran berlangsung melihat sikap maupun respon siswa, melihat jawaban pertanyaan lisan dari guru
Summary
Pendidikan merupakan suatu hal yang mendasar bagi seluruh aspek kehidupan manusia di negara manapun. Pengertian model pembelajaran menurut (Sagala, 2005: 175), adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar peserta didik untuk mencapai tujuan tertentu dan berfungsi sebagai pedoman bagi perancang pembelajaran dan guru dalam merencanakan dan melaksanakan aktivitas belajar mengajar. Namun guru Musik Tradisi di SMA Negeri 1 Painanini memiliki dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengajar mata pelajaran Musik Tradisi, dengan kreatifitasnya yang mampu membuat suasana belajar menjadi menarik dan menyenangkan. Berdasarkan observasi pendahuluan tersebut, peneliti tertarik terhadap bagaimana perencanaan pembelajaran yang digunakan oleh guru Musik TradisiSMA Negeri 1 Painandengan minat dan kemampuan siswa dalam bidang Musik Tradisi yang cenderung kurang ketika di awal mengikuti pelajaran namun bisa berubah menjadi antusias dan berprestasi saat telah mengikuti pelajaran. Menurut (Wena, 2010: 18-21) sebelum memulai proses pembelajaran, guru harus mengucap salam kepada siswa, berdoa dan memeriksa kehadiran siswa
Talk to us
Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have
Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.