Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan pemakaian diksi dalam puisi Aku dan Engkau Siapa karya Maman A Majid Binfas dan puisi Debu di Aatas Debu karya Taufiq Ismail. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data ialah puisi Aku dan Engkau Siapa karya Maman A Majid Binfas yang diterbitkan oleh UHAMKA Press, tahun 2017 yang terdiri atas 426 halaman. Puisi Debu di Atas Debu karya Taufik Ismail yang diterbitkan oleh Majalah Sastra Horison, tahun 2015 yang terdiri atas 307 halaman. Teknik pengumpulan data puisi dalam penelitian ini dilakukan dengan langkah sebagai berikut. Membaca dan memahami puisi yang akan diteliti. Selanjutnya menandai bagian-bagian kata yang mengindikasikan diksi berdasarkan makna dan leksikalnya. Teknik analisa data model interaktif terdiri dari tiga hal utama, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa 90% puisi Maman AM Binfas dan Taufiq Ismail berindekasikan pada puisi religius dan puisi yang bersifat kritik politik seperti keresahan yang dialmi oleh penyair individu maupun di masyarakat, dan sedikit romantis membuktikan bahwa kecintaanya terhadap Sang pencipta dan ciptaan-Nya. Penelitian ini penulis menemukan puisi AES karya Maman AM Binfas, ditemukan pemakaian diksi berdasarkan makna denotasi ada 8 dan makna konotasi ada 8. Pemakaian diksi berdasarkan leksikalnya, diksi sinonim ada 3, diksi antonim ada 3, diksi homonim ada 2, diksi homograf ada 1. Puisi DAD karya Taufiq Ismail, ditemukan pemakaian diksi berdasarkan makna denotasi ada 8 dan diksi konotasi ada 8. Berdasarkan leksikalnya, diksi sinonim ada 2, antonim ada 3, diksi homonim ada 1, diksi homograf ada 2.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call