Abstract

This study aims to analyze the level of youth participation in community forest (HKm) management, analyze the driving forces and restraining forces of youth participation in community forest management and formulate strategies for increasing youth participation in community forest management. The data obtained were identified and reviewed in the form of a frequency table of Arnstein's degree of involvement, then analyzed descriptively by the Forces Field Analysis and Focus Group Discussion methods. The results showed the level of youth participation was at the degree of non-participation, with a percentage of 71.43%. The factors that encourage youth participation consist of the group facilitator, group meetings, work plan documents, assistance from various parties, the formation of the Social Forestry Business Group (KUPS), and the desire of youth to participate. The factors that inhibit youth participation consist of: lack of youth knowledge in managing community forest, not yet implementing work boundary arrangement activities, youth are not involved in the process of making work plans, and community forest implementation is still carried out individually, the farming experience is still lacking, lack of group capital makes the price of raw materials unstable. An appropriate strategy for increasing youth participation in the management of community forest consists of Conducting meetings involving facilitator, farmer groups and youth to discuss the implementation of management activities (planning, implementation & evaluation) of the community forest-conduct socialization and meetings regarding the contents of the community forest documents that have been made. Make internal group rules regarding product sales prices. Enhance the role of KUPS and conduct training for KUPS administrators to increase their capacity. Youth participate in various types of training conducted by government and non-government organizations (NGOs).

Highlights

  • ) menunjukkan tingkat partisipasi pemuda berada pada derajat partisipasi non-participation dengan persentase 71,43%

  • Analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi analisis tingkat partisipasi menggunakan tangga partisipasi Arnstein

  • Strategi yang sesuai dalam peningkatan partisipasi pemuda dalam pengelolaan Hutan Kemasyarakatan (HKm) terdiri atas: Melakukan pertemuan yang melibatkan pendamping, kelompok tani dan pemuda untuk membahas pelaksanaan kegiatan pengelolaan (perencanaan, pelaksanaan & evaluasi) HKm. melakukan sosialisasi dan rapat mengenai isi dokumen rencana kerja HKm yang telah dibuat

Read more

Summary

Analisis Data

Analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi analisis tingkat partisipasi menggunakan tangga partisipasi Arnstein. Tingkat partisipasi pemuda dalam 8 kriteria (kegiatan) dikategorikan menjadi tiga kategori derajat partisipasi dari delapan tangga partisipasi, dilihat berdasarkan skor berikut: Non-participation: 0-2, Tokenism: 3-5 dan Citizien Control: 6-8. Setelah diperoleh data mengenai tingkat/derajat partisipasi pemuda dalam pengelolaan HKm, selanjutnya dilakukan analisis mengenai faktor-faktor pendorong dan penghambat partisipasi pemuda menggunakan metode Force Field Analisys (FFA) yang dikembangkan oleh Kurt Lewin (1951). Setelah strategi atau cara (ways) tersebut diperoleh, selanjutnya dirumuskan rencana aksi (clear action) yang dapat dilakukan secara nyata untuk meningkatkan partisipasi pemuda dalam pengelolaan Hutan Kemasyarakatan di Desa Kahayya Kecamatan Kindang Kabupaten Bulukumba. Kategori Non-Participation dalam derajat partisipasi menurut Arnstein (1969) termasuk ke dalam tingkat bukan partisipasi yang sesungguhnya, dimana tujuannya bukan untuk memungkinkan masyarakat berpartisipasi, tetapi hanya untuk “mendidik” atau “menyembuhkan” anggota komunitas. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat partisipasi pemuda dalam pengelolaan HKm masih sangat rendah

Tingkat partisipasi pemuda pada perencanaan HKm
Tingkat partisipasi pemuda pada pelaksanaan HKm
Tingkat partisipasi pemuda pada evaluasi HKm
Penyusunan Rencana Kerja
Pembuatan laporan belum dilaksanakan
Pelaksanaan
Evaluasi
Perencanaan

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.