Abstract

Sumatera Barat memiliki wilayah perairan yang luas dengan potensi sumberdaya kelautan dan perikanan yang sangat besar namun potensi tersebut belum dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan. Salah satu kendalanya adalah karena rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) bidang Kemaritiman yang dihasilkan oleh SMK Kemaritiman di Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan kualitas SMK Kemaritiman di Provinsi Sumatera Barat ditinjau dari berbagai aspek diantaranya sarana dan prasarana, kualitas dan kuantitas SDM tenaga pendidik dan pembiayaan. Penelitian ini dilaksanakan Bulan Agustus – September 2017 dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan observasi di 5 (lima) SMK Kemaritiman di Sumatera Barat yang berlokasi di Kota Padang; Kota Pariaman; Kabupaten Pasaman Barat; Kabupaten Agam dan Kabupaten Pesisir Selatan dan SUPM sebagai standar yang berada di Kabupaten Padang Pariaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas ke 5 (lima) SMK Kemaritiman tersebut masih dibawah standar Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM). Rekomendasi dan kebijakan yang diperlukan adalah : melakukan kerjasama dengan Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha/Dunia Industri yang relevan untuk mengoptimalkan sarana dan prasarana, mengangkat tenaga pendidik sebagai Aparatus Sipil Negara (ASN) dari perguruan tinggi yang relevan dan meningkatkan kompetensinya melalui pelatihan keahlian serta pembiayaan yang mendukung agar menghasilkan SDM kemaritiman yang handal.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call