Abstract

Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu ancaman global yang ditemukan kebanyakan berasal dari kalangan remaja. Penelitian ini dilakukan untuk menguji efektivitas dari video animasi motion graphic terhadap ketertarikan remaja yang berdomisili di Kota Batam dalam pembelajaran dengan pendekatan kuantitatif. Multimedia Development Life Cycle (MDLC) merupakan metode yang digunakan dalam perancangan video animasi motion graphic tentang narkoba. Tujuh variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini, meliputi Performance Expectancy (PE), Effort Expectancy (EE), Social Influence (SI), Facilitating Conditions (FC), Learning Value (LV), Hedonic Motivation (HM), dan Students’ Innovativeness (SINN). Serta, variabel dependen yang digunakan adalah Behavior Intention (BI). Analisis data dilakukan oleh penulis dengan menggunakan SmartPLS dan SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Effort Expectancy (EE), Social Influence (SI), Learning Value (LV), Hedonic Motivation (HM), dan Students’ Innovativeness (SINN) berpengaruh positif terhadap Behavior Intention (BI). Oleh karena itu, video animasi motion graphic memiliki peluang dan potensi untuk meningkatkan ketertarikan remaja untuk menggunakannya dalam pembelajaran.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.