Abstract

Abstract:Starting at the endoflastyear 2019 the world was hit by a virus pandemic called Covid-19, where Indonesia also experienced the impact of this virus pandemic which caused system changes in various field sincluding in the world of education. During the Covid-19 pandemic, the learning process was carried out by providing materials and assignments through on line gadgets, starting from kinder gartent otertiary levels, which caused the intensity of deviceuse to increase. Public. The residents and youth in Dusun Karang Tengah have an advanced and creative mindset in reducing the use of gadgets during the Covid-19 pandemic. They outh and residents had the idea of ​​creating a reading house in order to reducet heuse of gadgets for children in RT 3.When there searchers came to Karangrejo Village, the making of a reading house wasstill in the process, butafter a few days, the reading house could be occupied with its seacondition. After working with community leaders there, we are also trying to realize the reading house by creating a system and providing the needs needed for this reading house. In this reading house system, we use the Assed Based Community Development (ABCD) method where we try to foster reading interest in children in reducing the use of devices during this pandemic. During the mentoring process that the researcher scarried out, there was an increase in reading interest in children in Karangtengah Hamlet, especially Rt 03 Rw 06, in the development of reading houses made as attractive as possible.

Highlights

  • Pendahuluan Masa Pandemi Covid-19 ini sangat merugikan berbagai pihak dan menyebabkan kondisi Dunia menjadi mengkhawatirkan dan WHO sebut Corona saat ini merupakan Darurat Kesehatan Global.

  • 2. Dream(Melihat impian secara kolektif pada Griya Baca) Hasil dari observasi yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa dalam masa pandemi ini anak-anak kurang adanya minat belajar di rumah, maka dari itu penulis memiliki harapan bahwa meskipun anak-anak sekolah secara online akan tetapi tetap mempunyai minat yang tinggi untuk belajar secara mandiri.

  • Griya Baca dijadikan sarana untuk meningkatkan minat belajar anak-anak khususnya dalam hal membaca, dengan harapan dalam masa pandemi ini anak-anak bukan hanya menambah pengetahuan dari buku namun juga mampu mengurangi penggunaan gawai karena dalam masa pandemi penggunaan gawai sudah tidak ideal lagi.

Read more

Summary

Introduction

Pendahuluan Masa Pandemi Covid-19 ini sangat merugikan berbagai pihak dan menyebabkan kondisi Dunia menjadi mengkhawatirkan dan WHO sebut Corona saat ini merupakan Darurat Kesehatan Global. 2. Dream(Melihat impian secara kolektif pada Griya Baca) Hasil dari observasi yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa dalam masa pandemi ini anak-anak kurang adanya minat belajar di rumah, maka dari itu penulis memiliki harapan bahwa meskipun anak-anak sekolah secara online akan tetapi tetap mempunyai minat yang tinggi untuk belajar secara mandiri.

Results
Conclusion
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call