Abstract

Model pemanfaatan hiu paus yang memberi manfaat ekonomi sekaligus memberikan perlindungan terhadap hiu paus dapat dilakukan melalui pariwisata dengan konsep ekowisata. Kampung Akudiomi merupakan salah satu kampung di wilayah Taman Nasional Teluk Cenderawasih yang memiliki objek dan daya tarik wisata berbasis hiu paus. Meningkatnya kunjungan wisatawan ke wilayah ini telah memberi manfaat ekonomi bagi berbagai pihak. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui manfaat ekonomi yang diperoleh para pemangku kepentingan dan secara khusus mengetahui tingkat kesejahteraan pelaku usaha wisata lokal dari aktifitas ekowisata hiu paus. Studi dilakukan pada bulan Maret hingga Mei 2014 di Kampung Akudiomi Kabupaten Nabire Propinsi Papua. Hasil penelitian menginformasikan bahwa kegiatan ekowisata berbasis hiu paus di perairan Akudiomi telah memberikan dampak positif yaitu mendatangkan manfaat ekonomi bagi para pemangku kepentingan termasuk masyarakat lokal. Manfaat ekonomi yang diperoleh oleh masing-masing pihak berbeda-beda, tergantung dari kebijakan dalam penetapan tarif, serta jenis kegiatan dan jumlah kunjungan wisatawan. Meskipun telah memberi manfaat ekonomi, tingkat kesejahteraan pekerja wisata lokal masih tergolong rendah (33%) dan sedang (67%), secara umum kemampuan pendapatan perkapita lebih kecil dari tingkat konsumsi.

Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call