Abstract

This study aims to describe the learning implementation model during the COVID-19 pandemic at SD Muhammadiyah 3 Pandaan. The research was conducted at SD Muhammadiyah 3 Pandaan City with one of the teachers as resource persons. This research uses descriptive qualitative research. The results of this study are observations of learning models at SD Muhammadiyah 3 Pandaan during the covid-19 pandemic. Learning that is usually carried out in person is now being shifted to distance learning or daring. In the implementation of learning during this pandemic, appropriate and effective learning models are needed to support the success of the teaching and learning process. The application of the learning model is one of the main factors in the learning process. This is because when applying the appropriate learning model, the learning process and learning outcomes will be as expected. There are several factors that support teachers in the learning process, namely the availability of mobile phones, quotas and a stable internet network. In addition to the factors that support bold learning, there are also several inhibiting factors for teachers in bold learning. The inhibiting factors include not all students have cellphones and there are still many parents who are busy working.

Highlights

  • This study aims to describe the learning implementation model during the COVID-19 pandemic at SD Muhammadiyah 3 Pandaan

  • Terima kasih kepada teman saya yang telah membantu serti memberi dukungan dalam pengerjaan artikel ilmiah ini

Read more

Summary

Pendahuluan

Pandemi Covid-19 yang melanda hampir seluruh negara di dunia termasuk di Indonesia ini menyebabkan kepanikan luar biasa bagi seluruh masyarakat. Dari kebijakan ini juga banyak pihak yang belum siap untuk melaksankan pembelajaran melalui jarak jauh atau yang dikenal dengan sebutan daring (dalam jaringan). Pembelajaran seperti ini memang pada awalnya tidaklah dikehendaki oleh siapapun, namun secara mau tidak mau, semua orang harus menyadari kondisi ini dan ikut melaksanakan pembelajaran yang demikian.[1]. Peralihan cara pembelajaran ini memaksa berbagai pihak untuk mengikuti alur yang sekiranya bisa di tempuh agar pembelajaran dapat berlansung dan menjadi pilihan adalah dengan memanfaatkan teknelogi sebagai media pembelajaran daring. Perubahan sistem pembelajaran dari yang sebelumnya tatap muka menjadi daring, tentu berdampak hal lainnya, termasuk dalam hal ini strategi pembelajaran yang digunakan. Model pembelajaran yang digunakan di tengah merebahnya pandemi covid-19 adalah model pembelajaran dengan jarak jauh, belajar dari rumah dengan menggunakan jaringan internet atau sering disebut daring. Pembelajaran dapat dilakukan secara masif dengan jumlah peserta yang tidak terbatas. [5]

Metode Penelitia
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan
Full Text
Published version (Free)

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call