Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis jumlah pengarang, jumlah keanggotaan pengarang, bahasa penulisan karya ilmiah, instansi pengarang, kolaborasi pengarang, frekuensi kolaborasi dan produktivitas pengarang serta graf komunikasi pada Jurnal Sosiohumaniora. Jurnal tersebut merupakan suatu jurnal yang mengkaji ilmu di bidang Sosial dan Humaniora yang diterbitkan oleh DRPM Universitas Padjadjaran dan telah mendapat akreditasi dari DIKTI pada tahun 2012. Metode pengumpulan data dilakukan dengan mencatat dan mendaftar secara sistematik identitas setiap karya ilmiah yang diterbitkan oleh Jurnal Sosiohumaniora tahun 2013-2014. Data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan metode bibliometrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Jumlah pengarang yang tinggi pada salah satu nomor terbitan pada Jurnal Sosiohumaniora disebabkan oleh banyaknya pengarang yang melakukan penelitian secara berkolaborasi dengan komposisi pengarang yang berbeda-beda. 2) Universitas Padjadjaran menempati peringkat pertama instansi dengan karya ilmiah terbanyak. 3) Nilai kolaborasi yang didapatkan menunjukkan bahwa pengarang di bidang sosial dan humaniora tidak terlalu sering melakukan penelitian secara berkolaborasi. 4) Bambang Juanda menjadi pengarang yang paling produktif dan juga memiliki frekuensi kolaborasi terbanyak. 5) Pengarang yang paling produktif bukanlah yang menjadi titik sintetis. Pengarang yang menjadi titik sintetis tersebut ialah Eddy Renaldi dan Zumi Saidah.

Full Text
Paper version not known

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.