Abstract

Ekosistem lamun merupakan salah satu penyusun pantai tropis yang memiliki peranan penting dalam struktur ekologi wilayah pesisir, selain itu lamun juga diketahui memiliki potensi dimanfaatkan sebagai bahan baku farmasi, sehingga keberadaan lamun di suatu wilayah sangat penting untuk diketahui dan dianalisis. Penelitian ini dilakukan dengan metode transek garis pada tiga stasiun, dan bertujuan untuk memberikan informasi keragaman, kerapatan, dan penutupan jenis lamun di Teluk Banten. Padang lamun di Teluk Banten terdiri dari lima jenis, yaitu: Cymodocea rotundata, Cymodocea serrulata, Enhalus acoroides, Halophila ovalis, dan Thalassia hemprichii. Kerapatan lamun tertinggi ditemukan di Pulau Tunda (193 individu/m2), dan terendah di Pulau Panjang (44 individu/m2). Penutupan lamun terendah ditemukan pada Pulau Panjang (62.5%), sedangkan tertinggi pada Pulau Kalih (90%), dan didominasi oleh jenis Enhalus acoroides. Nilai penutupan lamun ini menunjukan ekosistem lamun di Teluk Banten tergolong sehat/kaya.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.