Abstract

Artikel ini membahas tentang relevansi dan reevaluasi pendidikan karakter pesantren dengan kebutuhan nilai-nilai karakter di masyarakat modern. Artikel ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif terhadap obyek pembahasan dengan memanfaatkan sumber-sumber rereferensi tentang tema terkait. Artikel ini berargumen bahwa pendidikan nilai yang berlangsung di pesantren merupakan prototipe pendidikan karakter yang masih relevan bagi kebutuhan masyarakat dan dapat diadopsi untuk regenerasi kepemimpinan bangsa. Kesintasan (survival) dan eksistensi pesantren salaf dan khalaf yang tetap dibutuhkan oleh masyarakat membuktikan relevansi pendidikan karakter ala pesantren tersebut. Namun demikian, artikel ini juga memberi catatan tebal bahwa pendidikan karakter pesantren tidak menggaransi bagi proses obyektivasi dan implementasi nilai-nilai karakter oleh para alumninya dalam kehidupan nyata di masyarakat. Hal ini terjadi karena hubungan antara pendidikan karakter di pesantren dengan obyektivasi dan implementasi nilai-nilai karakter oleh para alumninya di masyarakat bukanlah hubungan yang linear, verbatim dan aksiomatik. Oleh karena itu, artikel ini juga menawarkan solusi agar pendidikan nilai-nilai karakter di pesantren harus berjalan secara tandem dengan proses kapasitasi mekanisme pertahanan internal dan pengawasan eksternal di kalangan para santri.

Talk to us

Join us for a 30 min session where you can share your feedback and ask us any queries you have

Schedule a call

Disclaimer: All third-party content on this website/platform is and will remain the property of their respective owners and is provided on "as is" basis without any warranties, express or implied. Use of third-party content does not indicate any affiliation, sponsorship with or endorsement by them. Any references to third-party content is to identify the corresponding services and shall be considered fair use under The CopyrightLaw.